Terhalang oleh sekat-sekat itu.
Nyatanya kau malam ini,
Disebelah-sebelahnya aku.
Ingin menyapamu.
seperti awal jumpa kita,
Di minggu lalu.
Sesungguhnya aku ragu-ragu,
Dan sebetulnya aku tak mampu.
Masih terhalang oleh sekat itu.
Nyatanya kau malam ini,
Diam-diam merayuku.
Ingin ku tatap lalu,
ku nikmati dengan lama
Indah auramu.
Sesungguhnya aku begitu mau.
tetapi tetap saja sebenarnyanya aku tak mampu.
At ChannelCoffee Banda Aceh, 3 November 2015; 21:25 wib.
Nyatanya kau malam ini,
Disebelah-sebelahnya aku.
Ingin menyapamu.
seperti awal jumpa kita,
Di minggu lalu.
Sesungguhnya aku ragu-ragu,
Dan sebetulnya aku tak mampu.
Masih terhalang oleh sekat itu.
Nyatanya kau malam ini,
Diam-diam merayuku.
Ingin ku tatap lalu,
ku nikmati dengan lama
Indah auramu.
Sesungguhnya aku begitu mau.
tetapi tetap saja sebenarnyanya aku tak mampu.
At ChannelCoffee Banda Aceh, 3 November 2015; 21:25 wib.
Be First to Post Comment !
Posting Komentar